Pulanglah, Pak!!
Pulanglah, Pak
Kami sekeluarga menunggumu, Pak
Kawan-kawanmu juga menunggumu, Pak
Pulanglah, Pak
Apakah kamu tidak tahu
Indonesia pecah, Pak?
Pipa-pipa menancap di tubuh pertiwi kita
Asap-asap dari pabrik-pabrik
Menggerogoti pertiwi kita, Pak
Limbah-limbah membuat sungai-sungai
Dan kali-kali tercemar
Kami terpaksa tutup hidung, Pak
Pertiwi kita menangis
Pertiwi kita butuh kamu, Pak
Pulanglah, Pak
Apakah kau tidak ingat aku lagi
Aku anakmu, Pak
Aku, adik, ibu dan semua orang merindukanmu, Pak
Apakah hanya dengan doa-doa saja
Aku harus menunggu?
Penguasa, kembalikan bapakku!!!
15 Mei 2000
Fitri Nganthi Wani
Putri Wiji Thukul, Penyair yang hilang di jaman Orde Baru
0 komentar:
Post a Comment